Minggu, 10 Maret 2013

SINOPSIS BIG EPISODE 5 (Part 4)


SINOPSIS
BIG
EPISODE 5
(Part 4)
Da Ran duduk disamping Yoon Kyung.
Ibu Yoon Jae bertanya,”ibu sudah dengar kejadiannya dari temanmu, Se Young. Ibu dengar kau kecelakaan…kau kurang sehat?
Yoon Kyung menjawab,”ada beberapa efek akibat kecelakaan itu. Tidak ada masalah dengan tubuhku.
Ibu Yoon Jae bertanya,”jika kau harus mengambil cuti, bukankah itu serius?
Yoon Kyung terdiam.
Ibu Yoon Jae bertanya pada Da Ran,”ku dengar selama ini kau juga sudah tahu, Gil Da Ran?!
Da Ran menunduk diam.
Ibu Yoon Jae melanjutkan,”ibu rasa menyiapkan pernikahan bukan satu-satunya hal penting sekarang.
Da Ran menjawab,”maafkan aku! Itu sebabnya aku akan menunda pernikahan.
Yoon Kyung menoleh menatapnya.
Ibu Yoon Jae berkata,”itu bagus! Kalau begitu…karena kau sedang cuti, kau bisa kembali ke Amerika dan tinggal bersama ibu, Joon Jae.
Yoon Kyung terkejut dan menoleh pada Da Ran. Da Ran juga tidak tahu mau berkata apa.
Di rumah Kyung Joon, Yoon Kyung berpikir,”dari awal dia bahkan tahu ada sesuatu yang salah dengan puteranya. Aku tidak bisa berpura-pura menjadi Seo Yoon Jae dihadapan ibunya!
Da Ran pusing dan bertanya,”kapan dia akan kembali?
Yoon Kyung bertanya,”Guru Gil, bisakah kau membawaku, dan tinggal bersamaku? Mari kita menikah. Maka aku tidak perlu ikut bersama ibu.
Da Ran menolak,”apa itu masuk akal? Kita harus menunggu hingga dia kembali.
Yoon Kyung meninggikan suaranya,”walaupun kita menunggu, tidak ada apa-apa yang terjadi?! Karena ini terjadi saat kami berdua hampir mati, haruskah kucoba membuat kami hampir mati lagi?
Yoon Kyung kesal dan pergi meninggalkan Da Ran yang pusing.
Di rumah sakit Kyung Jae masih terbaring dan koma.....dalam mimpinya terulang kembali kejadian saat kecelakaan itu. Yoon Kyung juga  terbangun dengan kaget karena mimpi yang sama dengan Kyung Jae. 
Yoon Kyung memikirkan sesuatu....langsung naik mobil dan pergi ke rumah sakit tempat Kyung Jae dirawat. 
Yoon Kyung membawa kursi dorong dan melepas infus di tubuh Kyung Jae dan menaruhnya di kursi dorong itu beserta selang infus itu lalu membawanya keluar dari kamar itu. Yoon Kyung membawa Kyung Jae masuk ke belakang mobilnya.
Ma Ri pagi itu datang dan terkejut melihat Kyung Jae tidak ada disana. Lalu penjaga pasien datang.
Ma Ri bertanya,”Kyung Joon pergi ke mana?
penjaga pasien menjawab,”dokter tinggi yang sering datang ke sini menempatkan dia di kursi roida dan keluar sebentar.
Ma Ri menggigit bibir bawahnya dan memikirkan sesuatu.
Da Ran di sekolah sedang memfoto copy data. Lalu ponselnya berbunyi.
Da Ran mengangkatnya,”halo? Apa? Yoon Jae membawa Kyung Joon keluar dari rumah sakit?!
Ma Ri menjawab,”ya. Aku sudah cari di seluruh rumah sakit mereka tidak disini. Hubungi dia untuk mencari tahu di mana mereka berada.
Da Ran menutup teleponnya. Da Ran ingat kata-kata Yoon Kyung.
Yoon Kyung berkata : karena ini terjadi saat kami berdua hampir mati, haruskah kucoba membuat kami hampir mati lagi?
Da Ran mengambil tas dan buru-buru pergi.
Di dalam mobil, Yoon Kyung mengemudi dengan Kyung Jae duduk disampingya menuju sungai bank, tempat kecelakaan dulu. Yoon Kyung menatap Kyung Jae dan hampir menabrakkan mobilnya di pembatas jalan tapi langsung menghentikannya. Yoon Kyung terengah-engah.
Di rumah sakit, Ma Ri, Da Ran, paman dan bibi Kyung Joon khawatir.
Paman Kyung Joon bertanya-tanya,”kemana Dokter Seo membawanya?
Da Ran bingung dan menjawab,”akan ku cari mereka sekali lagi.
Da Ran mau pergi tapi berhenti karena Yoon Kyung sudah ada di depan pintu dengan membawa Kyung Jae di kursi roda.
Paman Kyung Joon khawatir,”Kyung Joon.
Da Ran menatap Kyung Jae yang tertidur di kursi roda.
Ma Ri bertanya,” ajusshi, kau dari mana? Kau membuat kamu takut.
Yoon Kyung menjawab,”aku hanya mencoba mencari cara untuk menyadarkannya.
Yoon Kyung menatap Da Ran, sedangkan Da Ran menundukkan kepala.
Yoon Kyung menemui ibu Yoon Jae.
Ibu Yoon Jae terkejut dan bertanya,”kau benar-benar hilang ingatan?
Yoon Kyung menjawab yakin,”ya! Tidak satupun yang kuingat dengan baik.
Ibu Yoon Jae berkata,”ikut ibu kembali ke Amerika. Dan tentang pernikahannya…ibu anggap sudah dibatalkan.
Yoon Kyung dan Da Ran ada di rumah Kyung Joon.
Da Ran bersila di sofa, sedangkan Yoon Kyung berdiri.
Yoon Kyung berkata,”hanya karena roh kami tertukar, aku tidak bisa menjadi sama persis dengannya. Jadi kubilang padanya ingatanku naik turun maka aku hanya perlu sedikit menirunya. Karena dia bilang dia akan menjagaku…aku harus pergi bersamanya.
Da Ran berkata,”jangan pergi! Aku akan menjagamu.
Yoon Kyung bertanya,”bagaimana? Kau benar-benar mau menikahiku dengan kondisi seperti ini?
Da Rab yakin menjawab,”mari kita lakukan.
Yoon Kyung berkata,”aku tidak bisa menjadi seorang siswa berusia 18 tahun…dan aku juga tidak bisa menjadi dokter berusia 30 tahun. Jika aku ingin hidup terus dalam kondisi ini…aku harus melompat.
Da Ran bertanya,”melompat? Melompat apa?
Yoon Kyung menjawab,”celah antara Kang Kyung Joon dan Seo Yoon Jae. Aku melompat sejuah 15 tahun. Kupikir-pikir, itu tidak buruk. Aku harus pergi ke sekolah, ikut wajib militer dan mencari pekerjaan. Tapi, Seo Yoon Jae sudah melakukan semuanya. Maka yang harus kulakukan adalah mengisi otak ini. Untungnya aku cerdas, jadi aku bisa cepat mengejar ketertinggalannya.
Da Ran berkata,”hanya karena kau mengisi otakmu, bukan berarti kau akan menjadi dewasa.
Yoon Kyung berkata,”tidak! Selama aku bisa mengisinya, aku bisa jadi dewasa. Aku akan melonvati waktu-waktu tidak berguna yang dihabiskan dalam masa pertumbuhan.
Da Ran bertanya,”kau benar-benar akan pergi?
Yoon Kyung mengangguk yakin,”ya! Saat aku kembali, aku akan menikahimu.
Da Ran tak mengerti dan bertanya,”apa?
Yoon Kyung menjawab,”kurasa aku menyukaimu, guru Gil. Aku akan kembali setelah aku meningkatkan diriku lalu aku akan menikahimu.
Da Ran berdiri dan memukul kepala Joon Kyung.
Da Ran kesal,”anak kecil benar-benar tidak tahu apa yang mereka bicarakan!
Yoon Kyung memegang kepalanya yang dipukul tangan Da Ran dan menatapnya.
Da Ran bertanya,”apa? Kau mau apa denganku bila kau masih sangat muda dan belum berpengalaman?
Yoon Kyung balik tanya,”sebelumnya kau bilang kau mau menikah denganku?
Da Ran menjawab tegas,”aku bilang begitu karena jika aku ingin menjagamu, tidak ada cara lain! Ini pertama kalinya aku dilamar oleh seorang siswa SMA. Kau benar-benar sudah tidak waras.
Da Ran tertawa terbahak-bahak.
Yoon Kyung kesal dan bertanya,”menurutmu itu lucu?
Da Ran menjawab,”ya! Selain melihat dua kepala saling berbenturan…ini hal terlucu yang pernah aku lihat, dasar bayi kecil! Hahahaha….
Da Ran tertawa terbahak-bahak lagi.
Yoon Kyung tambah kesal,”maaf karena bayi kecil ini lancang.. sudah tidak waras…ibu guru.
Da Ran terdiam dan menatapnya.
Yoon Kyung berkata,”selamat tinggal!
Yoon Kyung menutup tempat tidurnya dengan kain putih. Dia lalu meletakkan sebuah foto di atas meja samping tempat tidur itu lalu pergi dengan membawa kopernya.
Yoon Kyung menemui Kyung Jae di rumah sakit.
Paman Kyung Joon bertanya,”dokter…kemarin, Anda bilang Anda membawa Kyung Joon keluar untuk menemukan cara untuk menyadarkannya. Tidak berjalan dengan baik, kan? Jika tidak ada cara lain, aku memikirkannya untuk memindahkannya ke sebuah fasilitas…
Yoon Kyung balik tanya,”alasan kenapa Anda merawat Kyung Joon karena warisan ibunya, bukan? Selain kekayaannya yang membuatmu merawatnya…aku tahu setelah Kyung Joon cukup umur, dia akan menerima banyak uang dari warisannya.
Paman Kyung Joon terkejut,”bagaimana kau bisa tahu itu…
Yoon Kyung menambahkan,”satu-satunya orang yang tahu password untuk menerima uang itu…adalah aku.
Paman Kyung Joon tambah terkejut lagi,”bagaimana kau bisa tahu…! Masalah itu hanya Kyung Joon yang tahu..
Yoon Kyung berkata,”hingga saat itu tiba, biarkan saja dia seperti ini dan rawat dia. Kumohon rawatlah dia!
Yoon Kyung menatap Kyung Jae lalu pergi dengan membawa kopernya.
Paman Kyung Joon tak mengerti.. lalu dia ingat..
Paman Kyung Joon berteriak,”oh! Orang yang membeli rumah Kyung Joon!
Ma Ri masih penasaran dengan pose foto Yoon Kyung yang mirip dengan Kyung Joon di ponselnya.
Ma Ri berkata,”ada sesuatu dengan pria ini… itu sangat mirip dengan Kyung Joon. Firasat buruk apa ini?
Tiba-tiba ada tangan yang memegang kepalanya.
Ma RI kaget,”apa-apaan ini?
Ma Ri mau menoleh tapi tangan Yoon Kyung menahannya agar tetap melihat ke depan.
Yoon Kyung bertanya,”dimana dompetnya?
Ma Ri berkata,”lepaskan!
Yoon Kyung menunjuk tas dipangkauan Ma Ri dan Ma Ri meletakkan tangannya di atasnya.
Yoon Kyung bertanya,”disini?
Yoon Kyung berhasil mengambil dompetnya.
Ma Ri mulai kesal,”lepaskan!
Yoon Kyung melihat gambar sepasang angel itu masih ada di dalam dompetnya. Dia lalu memutar kepala Ma Ri ke arahnya.
Yoon Kyung berkata,”aku yang akan menjaga ini…jadi kau yang berjaga-jaga disini. Aku percaya padamu.
Yoon Kyung menggerakkan tangannya di atas kepala Ma Ri, seperti saat dulu dia menjadi Kyung Joon.

Flash back
Di taman, Kyung Joon sedang membaca buku dan disampingnya ada Ma Ri yang tertidur.
Kyung Joon menoleh dan meletakkan tangannya di atas kepala Ma Ri dan menggerakkan tangannya seperti yang dilakukan Joon Kyung saat ini.
Flash back end
Ma Ri diam mengingat kejadian waktu itu.
Yoon Kyung lalu pergi meninggalkan Ma Ri, sedangkan Ma Ri memegang kedua pipinya.
Ma Ri bertanya-tanya,”apa wajahku merona? Aku pasti sudah gila.
Ma Ri memukul-mukul kedua pipinya dan ingin mengejar Yoon Kyung.
Yoon Kyung balik badan menatapnya, lalu Ma Ri balik badan. Yoon Kyung berjalan semakin jauh.
Ma Ri bingung,”kenapa aku berbalik? Sepertinya aku mencuri pandang padanya!
Ma Ri memukul-mukul pipinya lagi.
Da Ran ke rumah Kyung Joon membawakan makanan tapi tak menemukannya.
Da Ran terlihat kecewa dan bertanya-tanya,”dia sudah pergi. Apa dia sudah makan sebelum pergi?
Da Ran ingat kata-kata Yoon Kyung tadi malam.

Flas back
Da Ran duduk di atas sofa, sedangkan Yoon Kyung duduk di lantai.
Yoon Kyung berkata,” karena jarak seharusnya tidak menjadi masalah antara roh…kami masih bisa bertukar kembali suatu saat bahkan jika kami terpisah jauh sementara?
Da Ran menjawab,”itu melegakan.
Yoon Kyung bertanya,”jadi, bila tubuh ini kembalientah itu Seo Yoon Jae di dalam sini, atau si kecil Kyung Joon di sini…menurutmu kau bisa tahu?
Da Ran terdiam, sedangkan Yoon Kyung tersenyum.
Flas back end
Da Ran menemukan foto saat Yoon Kyung menciumnya saat foto pernikahan.
Da Ran  tersenyum dan berkata,”ini benar-benar Kang Kyung Joon.
Yoon Kyung bersama ibu Yoon Jae berada di bandara. Yoon Kyung menoleh ke belakang, siapa tahu Da Ran akan menyusulnya. Heheheeeee…

Di rumah keluarga Gil, Da Ran menjelaskan Yoon Kyung telah pergi bersama ibu Yoon Jae  ke Amerika. Pernikahannya dibatalkan. Semua keluarganya mengerti walaupun sedikit kecewa. Da Ran terlihat sedih mengatakan hal itu.

Di bandara, Yoon Kyung berhenti dan menoleh ke belakang seperti berat untuk pergi.
Ibu Yoon Jae memanggilnya,” Yoon Jae! Yoon Jae!
Yoon Kyung pun pergi bersama ibu Yoon Jae.
SATU TAHUN KEMUDIAN
Di sebuah gereja, Da Ran berlari-lari menuju ruang resepsi.
Da Ran berkata,”Oh, maaf aku terlambat!
Teman-temannya sudah menunggunya untuk berfoto,”cepat! Ke sini!
Temannya mengucapkan,”selamat sudah lulus ujian!
Temannya yang lain juga,”selamat!
Da Ran tersenyum.
Fotografer  berkata,”1,2,3!
Di meja pengantin pihak wanita
Da Ran berkata,”tolong beri aku kupon makan.
Ae Kyung berkata,”teman pengantin pria benar-benar hebat. Kita harus pastikan hadiri syukuran rumah barunya bersama-sama.
Da Ran berkata,”aku lapar! Ayo, kita makan!
Ae Kyung menolak,”bukan makan yang jadi topiknya sekarang.
Ae Kyung menoleh ke arah teman-teman pengantin pria.
Ae Kyung terpesona,”ommo! Teman mempelai pria begitu keren! Lumayan.
Da Ran hanya sekilas melihatnya.
Padahal itu sekilas seperti postur Yoon Kyung dari belakang lho!
Da Ran berkata,”aku bahkan tidak sarapan. Aku lapar. Aku makan duluan. Oke!
Da Ran pergi.
Ae Kyung terkejut melihat seseorang yang mirip Yoon Kyung diantara teman-teman pengantin pria,
Ae Kyung bertanya-tanya,”oh! Apa itu Yoon Jae?
Yoon Kyung pergi meninggalkan teman-temannya.
Da Ran sedang menunggu life. Lalu seseorang datang dan berdiri disampingnya. Da Ran menoleh dan memandangnya. Da Ran terkejut.
Da Ran mencoba memanggilnya,”Kyung Joon?
Yoon Kyung diam.
Da Ran mengulang,”Kang Kyung Joon!
Yoon Kyung diam.
Da Ran memanggilnya lagi,” Yoon Jae?
Yoon Kyung menoleh dan menatapnya

BERSAMBUNG KE EPISODE 6

[1]  [2]  [3]  [4]  [5]  [6]  [7]  [8]  [9]  [10]  [11]  [12]  [13]  [14]  [15]  [16]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar