Senin, 03 Juli 2017

SINOPSIS MALEFICENT Part 13



SINOPSIS
MALEFICENT
Part 13

Lampu kamar putri Aurora telah mati yang menandakan putri Aurora sudah tidur. Tak berapa lama tampak selimut itu bergerak sendiri menyelimuti putri Aurora. Ternyata Maleficent yang melakukannya dengan sihirnya.

Kemudian Maleficent membacakan mantera untuk mencabut mantera yang dulu pernah Maleficent berikan pada putri Aurora saat bayi.
Maleficent :Kucabut kutukannya.Hilangkan kutukannya. Kucabut kutukannya.Hilangkan kutukannya.

Maleficent berteriak: Kucabut kutukanku ! Hilangkan kutukannya ! Kucabut kutukanku !Hilangkan kutukannya ! Hilangkan kutukannya !

Tapi sihir Maleficent tidak bekerja seperti yang Maleficent harapkan. Maleficent mendengar kata-kata kutukannya dulu.
Suara Maleficent :Kutukan ini akan berlaku selamanya ! Tak ada kekuatan yang bisa mengubahnya !
Maleficent terhenyak dan terdiam.

Para makhluk kecil yang terbang di Moors menemui putri Aurora di pinggir danau. Maleficent duduk diam dan melihat tak jauh darinya.

Ada beberapa mahkluk kecil yang terbang sedang bermain dengan putri Aurora yang tertawa bahagia bermain dengan mereka. Maleficent hanya diam melihatnya.
Saat tahu Maleficent akan pergi, putri Aurora berlari menghampirinya.

Putri Aurora : Apa semua Peri punya sayap ?
Maleficen berjalan.

Maleficent :Kebanyakan punya.
Putri Aurora : Lalu, kenapa kau tak punya ?
Maleficent melirik sekilas sebelum kembali berjalan.
Putri Aurora melanjutkan : Peri yang lain terbang.

Maleficent :Dulu aku punya sayap.Sayapku dicuri dariku.
Maleficent berhenti dan menatap putri Aurora.
Maleficent :Cuma itu yang bisa kuceritakan.
Putri Aurora : Apa warna sayapnya ?

Putri Aurora : Sayapnya besar ?
Maleficent  tersenyum:Huft…Besar sekali. Saking besarnya hingga terserat aku berjalan.Dan sayapku kuat.

Maleficent  :Bisa membawaku ke awan dan melawan arah angin. Dan tak pernah goyah. Sekalipun tidak.Aku percaya sayapku.
Putri Aurora menatap sedih.

Putri Aurora memegang lengan Maleficent yang kelihatan sedih kehilangan sayapnya. Maleficent kaget dan pergi meninggalkan putri Aurora yang menatap kepergian Maleficent dengan sedih.

Sayap Maleficent seperti berteriak kesakitan dan itu membuat Raja Stefan terbangun dari tidurnya dengan ketakutan.
Raja Stefan bergumam takut : Dia akan datang. Dia akan datang.

Raja Stefan mengguyur seorang pengawal yang tertidur hingga pengawal itu terbangun.
Raja Stefan : Di mana para pekerjamu ?

Pengawal : Tidur, Yang Mulia.
Raja Stefan : Suruh mereka bekerja tanpa ditunda.
Pengawal : Mereka kelelahan, Yang Mulia. Tapi akan kusuruh bekerja lagi saat fajar.
Raja Stefan : Aku ingin mereka bekerja sekarang.

Pengawal : Ini sudah larut.
Raja Stefan : Benar.Benar.Ini memang sudah larut.
Pengawal menatap Raja stefan.

Raja Stefan : Maka, bangunkan mereka.
Pengawal : Yang Mulia ?
Raja Stefan yang marah meninggikan suara dan mencengkeram kerah jaket pengawal itu yang ketakutan.
Raja Stefan: Bangunkan mereka !

Raja Stefan: Dan suruh bekerja kembali sekarang ! Kita kehabisan waktu !Lakukan !
Raja Stefan mendorong pengawal itu yang langsung berlari melaksanakan perintahnya.

Kali ini putri Aurora menemui makhluk terbang yang besar.

Putri Aurora membelai kepala makhluk besar itu.

Maleficent melihat hal itu.  

Makhluk besar itu tampaknya merasa nyaman dibelain oleh putri Aurora. Maleficent mendesah pelan.

Maleficent : Aurora !Kemarilah.

Putri Aurora berjalan menghampiri Maleficent yang duduk di bawah pohon.

Maleficent :Duduk.
Putri Aurora duduk di samping Maleficent.

Maleficent :Ada sesuatu yang ingin kukatakan padamu.
Putri Aurora : Ada apa ?

Maleficent :Ada kejahatan di dunia ini.Dan aku tak bisa menjauhkannya darimu.
Putri Aurora : Aku hampir 16 tahun, Ibu Peri.Aku bisa jaga diri.

Maleficent :Aku mengerti.Itu bukan yang ingin kukatakan...
Putri Aurora : Aku punya rencana. Saat aku dewasa, aku akan tinggal di Moors bersamamu. Agar kita bisa saling menjaga.
Maleficent menoleh dan menatap Putri Aurora.

Maleficent :Tak perlu menunggu sampai kau lebih tua. Kau bisa tinggal di sini sekarang.
Putri Aurora tersenyum lebar dan bahagia mendengarnya.
Putri Aurora : Aku mau !

Putri Aurora : Aku akan tidur di pohon, makan berri dan kacang hitam. Dan semua Peri akan jadi temanku.

Putri Aurora : Aku akan senang seumur hidup di sini. Akan kuberitahu Bibiku besok.
Maleficent berdiri dan menatapnya.

Maleficent :Sampai jumpa besok.
Putri Aurora : Oh, aku sangat senang !
Putri Aurora pergi meninggalkaan Maleficent yang tersenyum melihat kepergiannya.

BERSAMBUNG KE PART 14