SINOPSIS BIG EPISODE 14 (part 1)

SINOPSIS

BIG

EPISODE 14

(part 1)

Episode 14 dibuka dengan suara denting jam berbunyi menunjukkan pukul 10:10, ”tik…tik…tik..”

Da Ra mengenakan baju putih dan melangkah samar-samar menuju ke sosok Seo Yoon Jae yang telah menantinya.

Melihat Yoon Jae, Da Ran kira Yoon Kyung.

Da Ran berkata,”Kyung Joon...

Seo Yoon Jae balik badan.

Da Ran bingung,”Yoon Jae?Apa kau Yoon Jae... Atau Kyung Joon? Kau yang mana?

Yoon Jae menjawab,”Siapapun yang diinginkan Gil Da Ran.

Yoon Jae membawa Da Ran ke seseorang yang terbaring di tempat tidur.

Da Ran bertanya,”Siapa itu?

Ternyata itu tubuh Kyung Joon.

Yon Jae menjawab,”Yang ingin dilepaskan Gil Da Ran.

Da Ran menoleh dan yang ada di sampingnya Kyung Joon, sedangkan yang terbaring Yoon Jae.

Da Ran kaget dan menoleh ke sampingnya, ternyata kali ini ada Yoon Jae.

Yon Jae berkata,”Yang akan kau lepaskan...Akan menghilang selamanya.

Da Ran melihat tempat tidur itu lagi..sudah tidak ada siapa-siapa disana..Da Ran sendirian di kamar itu.

Da Ran terbangun dan membuka matanya dari mimpi buruknya, kaget dengan nafas terengah-engah.

Da Ran berjalan ke dapur dan melihat Yoon Kyung di dapur.

Da Ran memanggil,”Kyung Joon...Kenapa kau tidak tidur?Apa jangan-jangan...kau sakit?

Yoon Kyung menjawab,”Berkat Seo Yoon Jae.Karena sakitnya aku yang merasakan.

Da Ran khawatir,”Apa tidak sebaiknya kau minum obat?Ayo kita ke rumah sakit.

Da Ran memegang tangan Yoon Kyung dan dihempaskan Yoon Kyung.

Yoon Kyung masih marah dan menolak,”Jangan sentuh aku.Yang sakit itu tubuhnya Seo Yoon Jae. Jangan perlakukan aku seperti pasien.

Da Ran berkata,”Yoon Jae jadi sakit adalah sesuatu yang harus aku khawatirkan. Aku akan memberimu obat. Dan aku juga akan membawamu ke rumah sakit.

Da Ran ingin memegang tangan Yoon Kyung, tapi lagi-lagi Yoon Kyung menghempaskan tangan Da Ran.

Yoon Kyung marah,”Kalau kau mengkhawatirkan tubuh ini, jangan sentuh aku. Kalau kau menggangguku, aku hanya akan melarikan diri.

Yoon Kyung menunjukkan jam tangannya,”Ah...Kau memborgolku agar aku tidak bisa melarikan diri.Aku tidak tahu bahwa ada arti yang dalam untuk ini.

Da Ran menjawab,”Iya... Katamu kau akan melakukan apapun yang kuinginkan.Jangan melarikan diri.

Yoon Kyung berkata,”Apapun yang diinginkan Gil Da Ran.

Yoon Kyung pergi.

 

Pagi harinya.

Yoon Kyung menemukan sudah ada makanan di atas meja, juga pesan dari Da Ran di tutup panci

Pesan Da Ran :Pastikan kau makan. Dan ke rumah sakit hari ini.

Yoon Kyung membuang pesan itu dan mengambil air putih.

Ma Ri datang.

Ma Ri berkata,”Kyung Joon.Yang kukatakan benar, kan?Guru Gil Da Ran sudah tahu semuanya, kan?

Yoon Kyung menjawab,”Dia bilang dia tahu.Dia bilang dia tahu semuanya tapi dia memegangku demi menyelamatkan Seo Yoon Jae.

Ma Ri tersenyum dan bertanya,”Lihat, kan? Aku benar.

Yoon Kyung menebak benar,”Apa kau menyuruhnya untuk berbohong? Untuk menyuruhku pergi?

Ma Ri berbohong,”Apa?Tidak!

Yoon Kyung berkata,”Itu bukan masalah.Kalau Gil Da Ran melepaskanku, aku tidak akan memohon padanya untuk memegangku lagi.Pada Gil Da Ran, atau orangtua kandungku yang baru saja muncul, aku tidak akan pernah bergantung. Aku akan melakukan apa yang mereka inginkan, kemudian menghilang.

Ma Ri bertanya,”Kau benar-benar...tidak akan memegang Guru Gil Da Ran lagi?

Yoon Kyung menjawab,”Aku bisa mengerti bahwa Seo Yoon Jae yang didahulukan. Dan aku juga tahu bahwa situasi telah menjadi sulit. Tapi aku tidak bisa memaafkan dia yang melepaskanku lebih dulu. Di saat dia tahu soal Seo Yoon Jae yang sakit

dan siapa orangtuaku... Aku yakin yang dia pikir mesti lakukan adalah meninggalkanku dan melepaskanku. Seperti yang dilakukan orang-orang yang menyebut diri mereka orangtuaku.

Yoon Kyung membuang botol minuman yang kosong itu.

Da Ran menemui ibu Yoon Jae di hotel.

Ibu Yoon Jae berkata,”Kau harus lebih meyakinkan Yoon Jae.Dia mesti segera mulai perawatannya.

Da Ran bertanya,”Meskipun yang diperlukan Yoon Jae adalah menerima operasi tersebut, apa yang akan Ibu lakukan mengenai Kyung Joon?

Ibu Yoon Jae menjawab,”appa-nya Yoon Jae akan menjaga dia.

Da Ran berkata,”Saat Yoon Jae menerima operasi tersebut, Kyung Joon akan sadar.

Ibu Yoon Jae berkata,”Kau tidak bisa menjamin itu...

Da Ran menjawab yakin,”Itu akan terjadi.

Ibu Yoon Jae berkata,”Aku sendiri tidak...ingin anak itu terus berbaring di rumah sakit seperti itu. Meskipun...Akan sulit untuk menghadapi dia saat dia bangun.

Da Ran bertanya,”Sulit? Apa yang akan sulit?Yang mengalami masa-masa yang sulit adalah Kyung Joon! Mohonlah pengampunan darinya dan katakan padanya bahwa Ibu bersalah.Meskipun dia mengatakan untuk melupakannya dan meninggalkan dia sendirian,peganglah dia yang erat dan jalani sisa hidupmu untuk membayar semuanya padanya.Jangan pernah meninggalkan dia sendirian.

Ibu Yoon Jae berkata,”Saat ini menyangkut anak itu,tidak perlu kau mengkhawatirkannya. Yoon Jae yang lebih didahulukan.

Da Ran menolak,”Tidak.Kyung Joon yang terlebih dahulu.Berjanjilah Ibu akan memikirkan Kyung Joon terlebih dahulu.Dengan begitu, aku akan meyakinkan Yoon Jae agar dia bisa hidup.

Ibu Yoon Jae berkata,”Sekarang aku sendiri tahu, bahwa aku tidak bisa terus hidup

dengan mengabaikan Kyung Joon.

Da Ran berkata,”Ibu harus lebih semakin berterima kasih padanya mulai dari sekarang.

Ibu Yoon Jae bekata,”Baik. Jika begitu, aku ingin bantuanmu untuk membantu Yoon Jae menjinakkan hatinya terhadapku.

Da Ran memaksa,”Pastikan terlebih dahulu mengatakan padanya bahwa Ibu merasa bersalah dan berterima kasih pada Kyung Joon.

Da Ran berbicara dengan Yoon Kyung di rumah.

Yoon Kyung bertanya,”Dia ingin kita makan malam bersama-sama? Apa itu sesuatu yang kau atur?

Da Ran berkata,”Ayo kita pergi dan membicarakan dengan mereka bagaimana untuk memulai perawatannya.

Yoon Kyung menjawab,”Bisa kulihat kau sudah bekerja keras...untuk berperan sebagai istri Seo Yoon Jae dan menantu mereka.Aku tidak punya niat untuk ikut terlibat...dan berperan sebagai suamimu dan putra mereka.

Yoon Kyung berdiri dan akan pergi.

Da Ran berkata,”Kau memang benar-benar anak kecil.Jika orang dewasa membincangkannya dan membuat keputusan, Apa kau akan mematuhi itu?

Yoon Kyung berkata,”Kalau kau memperlakukanku seperti anak kecil dan menyeretku ikut, aku yakin aku hanya akan bertingkah seperti anak kecil.

Da Ran berkata,”Baguslah.Bagaimanapun juga, kau adalah anak mereka.

Yoon Kyung  menjawab sebelum pergi,”Kalau begitu aku akan pergi dan bertingkah seperti anak kecil.

Da Ran hanya mendesah.

Ayah dan Ibu Yoon Jae sudah menunggu di restoran.

Ibu Yoon Jae berkata,”Da Ran mengatakan padaku...Bahwa kita harus mengatakan maaf pada Kyung Joon di hadapan Yoon Jae.

Ayah Yooj Jae berkata,”Aku yakin dia ingin kita mengatakannya pada Yoon Jae terlebih dulu...apa yang mestinya kita katakan pada Kyung Joon.

Ibu Yoon Jae melihat jam tangannya.

Da Ran dan Yoon Kyung turun dari mobil.

Da Ran berkata,”Ini bukan tempatnya. Tapi restoran di sebelah tempat ini.

Yoon Kyung menjawab,”Aku ingin makan masakan Korea.

Yoon Kyung akan masuk dan ditahan Da Ran.

Da Ran berkata,”Mereka sudah di sana menunggu kita!

Yoon Kyung keras kepala,”Aku akan makan di sini.Minta mereka datang kalau ingin makan denganku.

Yoon Kyung masuk ke dalam restoran, sedangkan Da Ran tak percaya dan membuka lebar mulutnya.

Ibu Yoon Jae menerima telp Da Ran,”Restoran di sebelah?Tapi kami sudah memesan steak.Baik, aku mengerti.

Ibu Yoon Jae menutup telp.

Ibu Yoon Jae berkata,”Yoon Jae ingin kita datang ke restoran sebelah.

Ayah Yoon Jae mengerti,”Mari kita pergi.

Mereka berdiri saat pelayan datang dengan membawakan masakannya.

Ibu berkata,”Aku minta maaf. Tempat pertemuan tiba-tiba berubah.

Mereka-pun pergi.

Da Ran dan Yoon Kyung menunggu kedatangan orang tua Yoon Jae.

Yoon Kyung melihat-lihat menu makanan.

Yoon Kyung bertanya,”Karena makan malam ini tentang Seo Yoon Jae, haruskah kita memesan makanan yang disukai Seo Yoon Jae?Dia suka apa?

Da Ran menatapnay dan menjawab,”Pilihlah sesuatu yang ingin kau makan.

Yoon Kyung berkata,”Aku harus mencocokkannya dengan Seo Yoon Jae. Saat mereka membuatku untuk keperluan Seo Yoon Jae,aku ingin tahu apa yang mereka lakukan?

Untuk Yoon Jae kita...Sebuah pesanan daging dan sayuran...Ah... Karena Yoon Jae tidak bisa makan jamur,kita keluarkan itu.Apa begini mereka bersikap?

Da Ran bertanya,”Kyung Joon, jangan seperti ini.Mereka adalah orangtuamu.Meskipun ini sulit buatmu,berusahalah untuk menerima mereka.

Yoon Kyung menutup menu makanan.

Yoon Kyung balik tanya,”Berusaha?Lalu haruskah kukatakan bahwa yang duduk di sini adalah Kang Kyung Joon?Menurutmu mereka bisa terima itu karena mereka adalah orangtua?

Orang tuan Yoon Jae sudah sampai di depan restoran.

Ibu Yoon Jae berkata,”Ini tempatnya, kan?

Ayah dan Ibu Yoon Jae masuk

Yoon Kyung mengambil gambar sepasang angel itu dari dompetnya dan menaruhnya di atas meja.

Yoon Kyung berkata,”Aku ada bukti di sini.Aku rasa kau juga bisa jadi saksiku.

Da Ran berkata,”Kau akan segera bertukar kembali.Jika mereka mendengarnya seperti ini,mereka akan terkejut.

Yoon Kyung menjawab,”Aku akan memberitahu mereka,memang supaya mereka terkejut.Jika mereka mengetahui bahwa yang sangat mereka khawatirkan...sebenarnya adalah Kang Kyung Joon yang telah mereka telantarkan, mereka benar-benar akan terkejut.

Da Ran menjawab,”Jika kau melakukan itu,akan jadi lebih sulit untukmu kembali ke dirimu sendiri.Mereka adalah orang-orang yang akan menjadi keluargamu.

Yoon Kyung berkata,”Siapa bilang mereka akan jadi keluargaku?Aku tidak punya niat bertemu mereka lagi setelah aku bertukar. Aku bermaksud akan bertukar dengan diam-diam.Tapi aku rasa tidak buruk juga melihat mereka terkejut dan tersiksa sebelum aku pergi.

Ayah dan Ibu Yoon Jae diantar oleh pelayan ke tempat Da Ran dan Yoon Kyung sudah menunggu.

Yoon Kyung melanjutkan,”Jika mereka tahu aku siapa, mereka tidak akan merongrongku untuk makan dengan mereka. Dan mereka juga tidak akan berulang-ulang memintaku dirawat dan dioperasi. Kurasa itu akan langsung membungkam mereka.

Da Ran memegang tangan Yoon Kyung di atas gambar sepasang angel itu.

Da Ran memohon,”Kyung Joon... Jangan kasar begitu.

Yon Kyung melihat cincin yang melingkar dijari Da Ran.

Yoon Kyung bertanya,”Apa kau takut seandainya aku memberitahu mereka

kau akan kehilangan Seo Yoon Jae?

Da Ran menjawab,”Itu benar.Jadi jangan lakukan!

Pintu dibuka oleh pelayan dan Orang tua Yoon Jae  masuk.

Ibu Yoon Jae bertanya,”Apa yang terjadi?

Da Ran dan Yoon Kyung kaget. Da Ran memberi kode..lalu Yoon Kyung mengambil gambar angel itu.

Da Ran berdiri,”Kalian sudah datang...Silakan duduk.

Da Ran dan kedua orang tua Yoon Jae-pun duduk.

Da Ran menatap Yoon Kyung.

Ibu Yoon Jae berkata,”Yoon Jae...Jika ada sesuatu yang ingin kau makan,katakanlah padaku.

Ayah Yoon Jae bertanya,”Kau merasa tubuhmu baik-baik saja?

Yoon Jae menjawab sedikit kasar,”Aku akan memesan apa yang ingin kumakan,dan aku tidak merasa baik.

Makanan sudah dihidangkan.

Ibu Yoon Jae melihat Yoon Kyung mengambil kacang hitam dan menaruhnya ke mangkuk yang lainya.

Ibu Yoon Jae bertanya,”Yoon Jae...Apa kau masih marah soal Kyung Joon?Kami merasa bersalah dan berterima kasih terhadap Kyung Joon.

Yoon Kyung menatap Ibu Yoon Jae. Da Ran hanya diam di sebelah Yoon Kyung.

Ibu Yoon Jae melanjutkan,”Saat dia bangun, kami akan membayar kembali rasa terima kasih kami padanya.

Yoon Kyung menghentikan memilih kacang hitamnya,”Dia akan tidak sangat menyukai itu.Tinggalkan saja dia.

Ibu Yoon Jae bersikeras,”Meskipun dia mengatakan untuk meninggalkannya saja, kami diminta untuk memegangnya dan membayarnya untuk semuanya. Itulah yang dikatakan Da Ran.

Ibu Yoon Jae menatap Da Ran. Yoon Kyung lalu menatap Da Ran.

Da Ran salah tingkah dan mengalihkan pembicaraan,”Oh... Ibu pasti tidak suka kacang juga.

Yoon Kyung melihat kacang yang ada di mangkok nasinya.

Ibu Yoon Jae menawab,”Rasanya amis buatku.

Da Ran berkata,”Kyung Joon juga tidak suka kacang.

Yoon Kyung diam dan menatap Da Ran.

Ibu Yoon Jae menjawab,”Aku rasa itu artinya dia mirip juga denganku dalam beberapa hal.

Da Ran menambahkan,”Meskipun dia mengatakan dia tidak menyukainya dan tinggalkan saja dia, jika kau terus mengatakan padanya bahwa itu sehat dan dia harus memakannya, dia akan bersikap bahwa dia tidak ada pilihan dan akan memakannya.Jika kau bersungguh-sungguh meminta sesuatu darinya,dia adalah anak yang sangat baik yang akan melakukan seperti yang kau minta.

Da Ra menatap lembut ke arah Yoon Kyung yang hanya diam.

Ayah Yoon Jae berkata,”ku rasa ibunya (Hee Soo) membesarkan dia dengan baik.

Da Ran menambahkan,”Dan dia sangat pintar dan unggul di sekolah.

Ibu Yoon Jae tersenyum dan melirik ke suaminya,”Aku rasa dia seperti appa-nya untuk hal itu.Meskipun kami tidak pernah bertemu,sangat menarik bahwa dia mirip dengan orangtuanya.

Yoon Kyung kesal,”Karena kalian tidak melahirkan ataupun membesarkan dia,kalian bukanlah orangtuanya.

Ibu Yoon Jae berkata,”Mungkin saja...bahwa dialah yang aku lahirkan dan besarkan dan bukannya kau.

Yoon Kyung dan Da Ran kaget.

Ibu Yoon Jae menjelaskan,”Karena tubuhku lemah, sulit untuk aku mengandung secara lazimnya.Aku memiliki kalian melalui program bayi tabung.Dan bukannya mengandung dia,kami memutuskan untuk menyimpan anak itu.

Ayah Yoon Jae berkata,”Yoon Jae, kau dan Kyung Joon...semestinya bukan terpisah 12 tahun.Tapi entah bagaimana...kalian adalah saudara kembar.

Da Ran kaget dan menoleh, menatap Yoon Kyung yang diam mendengarkan.

Ibu Yoon Jae menambahkan,”Jika saja urutannya berbalik, bukannya kau, mungkin saja Kyung Joon yang aku lahirkan dan besarkan.

Yoon Kyung bertanya,”Urutan Seo Yoon Jae dan Kang Kyung Joon...diputuskan pada saat itu?Seo Yoon Jae lebih dahulu,dan Kang Kyung Joon menunggu.Dilahirkan pada saat dia diperlukan.Jadi seperti itu.

Da Ran memegang tangan Yoon Kyung di balik meja.

Yoon Kyung menghempaskan tangan Da Ran dan marah,”Siapa yang menyuruhmu memegang tanganku?!

Da Ran, dan orang tua Yoon Jae kaget.

Yoon Kyung berdiri dan berkata,”Karena giliran Seo Yoon Jae untuk menunggu kali ini, kenapa kalian tidak menunggu dengan cemas?

Yoon Kyung pergi tanpa memperdulika panggilan orang tua Yoon Jae.

Ibu Yoon Jae memanggil,”Yoon Jae!Yoon Jae!

Ayah Yoon Jae memanggil,”Yoon Jae!

Da Ran kaget dan menyusul Yoon Kyung.

Da Ran memanggilnya,”Kyung Joon...!Kyung Joon!

Yoon Kyung berhenti dan menunjukkan tangannya,”Tangan Seo Yoon Jae baik dan hangat...Dan tangan Kang Kyung Joon dingin,bukankah itu yang kaukatakan? Kurasa ada alasan untuk semua itu.Kurasa tanganku jadi membeku karena harus menunggu begitu lama.Kau tepat sekali seperti hantu mengetahui urutannya.

Yoon Kyung pergi, dan meninggalkan Da Ran yang berdiri terdiam di tangga restoran itu.

BERSAMBUNG KE PART 2

[1]  [2]  [3]  [4]  [5]  [6]  [7]  [8]  [9]  [10]  [11]  [12]  [13]  [14]  [15]  [16]