Kamis, 10 Oktober 2013

SINOPSIS FULL HOUSE EPISODE 8 Part 2


SINOPSIS
FULL HOUSE
EPISODE 8
Part 2
Ji Eun dan Young Jae mengangkat meja..Ji Eun tampak  masih marah dan melepas pegangan kaki meja yang otomatis mengenai kaki Young Jae.
Young  Jae : apa yang kau lakukan?
Ji Eun :Aku tak mau diwawancara.
Young  Jae :Kenapa?
Ji Eun :Karena aku tak mau.
Young  Jae : Kau bercanda?
Ji Eun ngloyor pergi.
Young  Jae : Han Ji Eun! Han Ji Eun! Han Ji Eun!
Young  Jae : hey!Kenapa kau mendadak begitu?Harusnya kau bilang dari kemarin.Kau harus tetap diwawancara.
Ji Eun :Begitukah? Aku tetap tak mau.
Young  jae : hey! Tapi kenapa?Katakan padaku.
JI Eun :Karena aku sedang sibuk sekarang.
Young  Jae : Kau sibuk?
Ji Eun :Aku menulis sinopsis, belum lagi harus mencuci, memasak.Semua pekerjaan rumah.Mana mungkin aku sempat diwawancara, kan?
Young  Jae : apa?
Ji Eun :Memang begitu.
Young  Jae : hey! Kau bawa ke laundry saja cuciannya.
Ji Eun :Siapa yang kesana?Apa kau mau?Kita sudah tahu satu sama lain.
Ji Eun tersenyum lalu pergi.
Young Jae-pun mulai bersih-bersih rumah! Hahahahhaaaaa……Dimulai mencuci baju…awalnya pake tangan..karena capek,Young Jae mencuci pake kaki….
Tak berapa lama kemudian...ta ra.. JI Eun masuk dengan membawa 2 pasang sepatu dan melemparnya ke lantai.
Ji Eun :Bersihkan saja itu.Sampai berkilau, oke?
Sebelum pergi Ji Eun berkata :Pakai tanganmu.
Young Jae hanya diam.
Setelah Ji Eun pergi, Young Jae akhirnya kembali mencuci dengan kedua tangannya. Hahahha…
Young Jae membersihkan  jendela.
Ji Eun tersenyum sambil memikirkan sesuatu..lalu  sengaja JI Eun pura-pura flu dan arahnya ke jendela..tepat di wajah Young Jae yang ada di jendela seberangnya.
Ji Eun tersenyum : Aigoo, aduh.Maaf ya.
Setelah JI Eun pergi, Young Jae cegukan mungkin karena melihat wajah JI Eun dari dekat kali. Apalagi melihat bibir Ji Eun…Hahahaaa….
Waktunya Young  Jae mencuci peralatan makan…lalu JI Eun sengaja menuangkan sisa kopi ke atas piring yang sedang dicuci oleh Young  Jae sebelum pergi. Tentu saja Young Jae tampak marah.Hahahaaa…
Ji Eun duduk manis di sofa sambil makan roti, sedangkan Young  Jae mengepel lantai dengan pel tangan…Ji Eun yang sedang makan roti sengaja menjatuhkan remahan rotinya ke lantai yang sudah dipel oleh Young Jae.Young  Jae kesal..tapi tetap mengepel dan membersihkan remahan roti itu. Ji Eun masih kurang puas dan sengaja menjatuhkan remahan roti lagi ke lantai.
Young Jae kesabarannya sudah hilang dan membanting lap pelnya.
Young  Jae berteriak : Hey!Lupakan soal wawancaranya.
Ji Eun : apa?
Young  Jae : Kau bersihkan saja rumah ini.
Ji Eun :Aku juga tak mau.
Young  Jae : Baguslah.
Ji Eun :Aku serius.
Young  Jae : Tak usah diwawancara! Tak usah diwawancara!
Sebelum pergi Young Jae mengancam JI Eun.
Young Jae : Kalau tidak…awas kau!
Ji Eun dan Young Jae duduk di kursi ayunan awalnya berjauhan.
Fotografer :Mendekat lagi...
Young Jae memeluk bahu JI Eun….lalu mereka tersenyum dan tak sengaja saling menyentuhkan pipi  mereka. Ji Eun lalu menoleh dengan melotot.
Young Jae : manis sekali.
Young Jae menyentuh pipi JI Eun.
Ji Eun tersenyum terpaksa :Tentu saja.
Acara memasak.Young Jae memasak sambil memeluk bahu JI Eun. Saat matang dan belum dingin, Young Jae menyuapkannya pada JI Eun. Untung Ji Eun Cuma menggigit makanan itu yang membuat Ji Eun sedikit kepanasan…coba kalau langsung dimakan JI Eun? Young  Jae tega amat yah!
Young Jae memotong rumput, sedangkan JI Eun memegang selang. Ji Eun mulai usil menyemprotkan air pada Young Jae. Mereka akhirnya pada berebut memegang selang..tak lupa dengan saling pukul dan senyum terpaksa tersungging di bibir mereka. Tapi adegan ini malah membuat mereka terlihat makin romantis, karena Young Jae memeluk Ji Eun dari belakang…lalu diakhiri Young Jae memeluk bahu Ji Eun.
Ruang tamu,Young Jae masih memeluk bahu JI Eun.
Fotografer :Mendekat lagi.
Pembawa acara :Rumahnya bagus sekali.
Ji Eun :Terima kasih. Appa-ku yang men-design rumah ini.
Pembawa acara : benarkah?Setelah menikah kalian tinggal disini?
Ji Eun :Ya, begitulah.Bahkan taman yang diluar itu, semuanya omma-ku yang menatanya.Bunganya, kursi taman, semuanya sudah seperti bagian dari diriku.
Young  Jae : Juga nama rumah ini.Full House.Rumah yang penuh kasih sayang, itulah artinya.
Ji Eun :Appa-ku yang menamakannya.
Pembawa acara :Oh begitu.Apa Lee Young-jae sering membantumu dirumah?
Young  Jae : Aku mau saja tapi aku sibuk sekali.
Ji Eun :Tidak, dia rajin sekali. Bahkan dia yang membersihkan semua lantai ini.Kau juga cuci piring hari ini, kan.
Young  Jae : Karena itulah kau sibuk.
Mereka berdua saling  tertawa lebar, sebelum Ji Eun melirik sinis padanya. Hahahaa…
Pembawa acara :Apa kau kenal Kang Hae-won?
Young  Jae : Itu…
Ji Eun menyikutnya :Ya, aku kenal dia. Dia teman kecilnya Young-jae.
Pembawa acara :Apa mereka dekat?
Ji Eun :Tentu saja, mereka sudah berteman sejak usia 9 tahun.Mereka saling menasehati satu sama lain.Bahkan saat kami berkelahi, ia menceritakannya pada Hae-won. Menyenangkan punya teman baik.
Young Jae hanya diam dan tersenyum.
Ji Eun dan Young  Jae mengantar kru wawancara itu.
Ji Eun : sampai jumpa.Bagaimana ini? Fotoku pasti jelek.Sudah kubilang harusnya aku ke salon dulu.
BERSAMBUNG KE PART 3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar