Minggu, 06 April 2014

SINOPSIS FULL HOUSE EPISODE 11 Part 1


SINOPSIS
FULL HOUSE
EPISODE 11
Part 1
Young Jae merenung di kamarnya. Young Jae mengingat kata-kata Hae Won dan JI Eun. Dua pilihan yang sulit untuk Young Jae.
Hae Won : Lee Young Jae, aku..Aku ingin bersamamu.Kau mau?
Ji Eun :Kalau pernikahan ini hanyalah pura-pura...berarti dia (Min Hyuk) juga punya kesempatan.
Young Jae : apa?
Ji Eun : aku…Apa boleh aku menyukainya juga?
Young Jae tampak galau. Pilihan yang sulit!

Setelah Young Jae selesai kumur-kumur, Young Jae memegang sikat gigi Ji Eun.
Saat tahu JI Eun masuk,buru-buru sikat gigi JI Eun disembunyikannya di belakang punggungnya.
Young Jae :"Si Ayam" mana sarapannya?
Ji Eun menatap tajam.
Young Jae : Maaf.Aku takkan panggil "Ayam" lagi.Jadi kupanggil apa?Ah, koko!
Ji Eun :Apa kau bilang?
Young Jae : Koko, mana sarapannya?Koko yang baik.
Ji Eun cuek dan mencari sikat giginya.
Ji Eun :Mana?
Young Jae menyerahkan sikat gigi Ji Eun.
Young Jae : Ini.
Ji Eun mengambilnya dengan kesal.
Young Jae tersenyum : Itu tak kuapa-apakan.
Ji Eun tak percaya dan mencium sikat giginya.
Young Jae : Kita sudah sepakat, kan?
Ji Eun :Aku kan sibuk, jadi giliranmu.
Young Jae : Memangnya kau sibuk apa? Sibuk apa?
Ji Eun :Aku mau bertemu Min-hyuk sore nanti.Kenapa?
Young Jae : Tak ada...Jadi kalian...mau makan malam bersama?
Ji Eun :Mungkin.
Young Jae : Makanlah makanan yang enak.Atau pesan saja yang mahal-mahal.
Ji Eun :Aku tak mau.
Young Jae : Baguslah.
Ji Eun cuek.
Young Jae : Aku baru ingat kalau...aku belum pernah mengajakmu makan diluar.Aku hanya bisa berjanji saja.
Ji Eun menatapnya.
Young Jae : Han Ji Eun?
Ji Eun : apa?
Young Jae :Kalau kau mau bertemu Min-hyuk Hyung, pergilah.Kau tak perlu izinku. Kita bersama karena kontrak itu. Pernikahan ini hanya sebatas bisnis...tanpa menggunakan perasaan kita. Hatimu...itu milikmu.
Ji Eun terlihat kesal mendengarya.
Ji Eun akan pergi menemui Min Hyuk.
Ji Eun marah-marah :Baguslah. Baik.  Aku akan lakukan sesuka hatiku.
Ji Eun terlihat sedih.
Min Hyuk:Tulisanmu sudah cukup baik.
Ji Eun :Benarkah? Syukurlah.Lalu...ceritanya jadi di filmkan?
Min Hyuk : Benar. Tapi…Belum bisa kupastikan.
Ji Eun sedih :Oh begitu.
Min Hyuk :Itu lebih sulit.Tapi kalau kau mau,kau bisa tulis skenarionya?
Ji Eun : apa?Aku?
Min Hyuk :Kenapa?Tak percaya diri?
Ji Eun :Maksudku...Aku sedikit gugup.Tapi aku akan berusaha keras.Tapi aku tak begitu yakin.
Min Hyuk :Tenang saja, kau pasti bisa.
Ji Eun diam.
Min Hyuk  : Ayo kita makan dulu.Akan kutraktir makanan yang enak.
Ji Eun:Makanannya enak-enak?
Min Hyuk :Aku baru lihat tempat ini kemarin, katanya enak.Sebenarnya aku mau beli ini dari dulu.
Ji Eun :Kenapa tak jadi?
Min Hyuk hanya senyum.
JI Eun :Dengan pakaian serapi ini, aku sedikit malu.
Min Hyuk tersenyum.
Ji Eun :Soal yang itu...soal yang kau bilang kemarin itu.Sebenarnya,pernikahanku dengan Young-jae...minimal 3 tahun.
Min Hyuk :Tenang saja.Akan kuurus semuanya.
Ji Eun :apa? Hmm?Kau mengurusnya demi aku?
Min Hyuk :Ya, jadi kau tak usah khawatir.
Ji Eun :Mungkin kau sudah salah paham...Aku sudah setuju dengannya.Kami sudah sepakat untuk menjalaninya.
Min Hyuk :Bukan itu maksudku.Kalau kau tak mau menjalani kontraknya,biar aku yang urus.
Ji Eun :Bukan begitu.Perasaanku tetap milikku.
Min Hyuk:Maaf, aku sudah bicara salah.
Ji Eun :Tak apa.Perasaanku tetap milikku.Tapi aku tak begitu yakin.Dengar,Aku memang tak menyukai Young-jae.Dia selalu memanggilku ayam, burung, mangkuk nasi.Selalu mengerjaiku.Dan berteriak padaku.Juga...dan juga…Dia sudah menyukai orang lain.Dan dia terus membuatku menunggu.
Min Hyuk menatapnya.
Ji Eun berkaca-kaca :Tapi tetap saja….tetap saja….aku bahagia berada didekatnya.Dan karena dia,aku juga jadi patah hati.Aneh sekali, kan?
Min Hyuk menatapnya.
Ji Eun menahan tangisnya dan mencoba tabah dengan tersenyum.
Min Hyuk seperti memikirkan sesuatu saat melihat beritaYoung  Jae di atas mejanya.
Pria di seberang :Halo?
Min Hyuk :Ya, halo.
Direktur :Respon dari filmnya buruk sekali.
Min Hyuk :Beberapa bioskop sudah menghentikan penayangannya?
Direktur :Filmnya begini karena reputasinya,yang sudah mendadak menikah.
Min Hyuk :Iklannya juga payah.
Direktur :Kalau sudah begini,dan kalau terus begini,semuanya pasti akan sulit.
Min Hyuk terdiam.
Young Jae membersihkan  rumah sendirian dan merasa kesepian di rumah…
Young Jae lalu menunggu JI Eun di jalan depan rumah.Beberapa menit kemudian,JI Eun muncul dan Young Jae memanggilnya sambil melambaikan kedua tangannya saking senangnya. Ji Eun tampak heran meihatnya.
Ji Eun :Sudah tunggu lama?
Young Jae berteriak :Tidak, aku juga baru pulang.
Ji Eun :Harusnya aku pulang telat saja.
Young Jae : apa?
Ji Eun :Kau menungguku, kan?Kau menungguku memasak untukmu, kan?
Young Jae :Memang iya. Kenapa? Kenapa?
Ji Eun :Kau sudah bersihkan semuanya?
Young Jae :Bersih-bersih?Kau tak lihat?Bersih, kan?
Ji Eun hanya melihat sekitar.
Young Jae : lalu…Kau sudah bilang ke Min-hyuk?
Ji Eun :Apa?
Young Jae :Kalau kau menyukainya.
Ji Eun :Ya.
Young Jae :Dia bilang apa?
Ji Eun :Cuma bilang terima kasih.Aku akan jaga hubungan kami ini,jadi kau tak perlu khawatir.
Young Jae berteriak :Siapa yang khawatir?Aku hanya ingin kalian bahagia.
Ji Eun :Baguslah.
Young Jae :Berbahagialah.
Ji Eun :Ya, baiklah.
Young Jae berteriak:Berbahagialah kalian berdua.
Ji Eun berteriak :Ya, tenang saja.
Ji Eun mengurungkan niatnya saat tahu Young Jae sedang sikat gigi dengan membanting keras pintunya.
Young Jae : Han JI Eun,Kau kenapa?
Ji Eun :Kenapa apanya?
Young Jae :Kenapa kau marah padaku?
Ji Eun :Kapan?
Young Jae :Kapan? Jangan pura-pura tak tahu.Aku sudah kerjakan semua yang kau minta.Dan kau bisa bertemuMin-hyuk sesuka hatimu.Aku sudah jalankan semua syarat di kontraknya.Kenapa kau masih marah?
Ji Eun :Bukannya begitu.
Young Jae :Lalu kenapa?
Ji Eun :Itu karena...Karena aku banyak kerja.Aku sibuk sekali sekarang.Aku dipercaya untuk menulis skenario.
Young Jae : apa?Menulis skenario?
Ji Eun :Tulisanku semakin hari semakin bagus.
Young Jae : Hya..Si Ayam...Maksudku... "koko" hebat sekali.Aku tak salah dengar, kan?
Ji Eun :Karena itu mulai sekarang kau yang bersihkan rumah.
Young Jae : Hey! Tak bisa.
Ji Eun :Aku tak mau melihatmu lagi, mengerti?
Young Jae :apa?
Ji Eun :Jadi tak usah menyuruh aku buat sarapan untukmu lagi.Satu lagi,panggil aku "koko" lagi....awas kau!

BERSAMBUNG KE PART 2

Tidak ada komentar:

Posting Komentar