SINOPSIS
FULL HOUSE
EPISODE 16
Part 7
(END)
Ji Eun :
ini.
Young
Jae meminum obatnya.
Young
Jae :Aku tidur sebentar, lalu kita pergi.Siapkan tendanya. Ji Eun, Jangan
kemana-mana, tetaplah disampingku.Kau tak boleh pergi ke Min-hyuk.Kau tak boleh
pergi ke Min-hyuk.
Ji Eun tersenyum
mendengarnya.
Young
Jae bangun…dan ingat…lalu membuka tirai jendela..hari sudah malam. Young Jae terlihat
sangat marah sekali…
Young Jae buru-buru turun ke bawah dan melihat JI
Eun sedang membuat bubur.
Ji Eun :Sudah
bangun?Semuanya sudah siap.
Young
Jae berteriak:Bubur? Untuk apa?Kubilang bangunkan aku.
Ji Eun :Demam
kok mau camping?Makan dulu buburnya.
Young
Jae ngambek :Tak mau.
Ji Eun :Makan
dulu baru kita camping.
Young
Jae menatapnya.
Ternyata
Ji Eun mendirikan tenda camping di depan rumah. Young Jae tambah
ngambek…sedangkan JI Eun hanya tersenyum melihatnya.
Ji Eun :Kau
suka tendanya?Hmm? Suka?
Young
Jae :Ya, aku suka.Dan juga gila karena ini.
Young
Jae meminum bir.
Ji Eun :
Aigoo,Harusnya kau tak boleh minum ini dulu..Kau benar-benar tak mendengar.
Young
Jae :Tapi aku sehat-sehat saja.
Ji Eun :
Aigoo.
Young
Jae : Han Ji Eun!
Ji Eun
:apa?
Ji Eun :
Young Jae, Kau tahu juga cara minta maaf?
Young
Jae :Ya, aku mengaku salah.
Ji Eun :Kalau
kau mau ikut filmnya, akan kumaafkan kau.
Young
Jae :Aku perlu memikirkannya lagi.
Ji Eun :Terserah,
yang jelas ceritanya sangat bagus.
Mereka
tersenyum.
Young
Jae :Hijau warna favoritmu, kan?
Ji Eun :Darimana
kau tahu?
Young
Jae :Kau paling suka bunga mawar, kan.Kau bisa tidur setelah mendengarkan musik
klasik. Lalu..oh ya..Saat SMP kau pernah memukul gurumu?
Ji Eun
kaget :Bagaimana...?Apa Dong-wook yang memberitahumu?
Young
Jae :Tidak.Katamu aku tak mengenalmu,jadi aku banyak mencari tahu tentangmu.
Ji Eun :Itu
yang membuatku selalu penasaran.Maksudku, akan kuajarkan kau….bodoh.
Young
Jae : Han Ji Eun, Boleh aku bertanya?
Ji Eun
menatapnya.
Young
Jae :Maukah kau...menikah denganku?Jawablah sekarang.Aku tak bisa tunggu
sampai besok.
Ji Eun
menunjukkan cincin kawinnya dulu yang melingkar di jemarinya.
Ji Eun :Ini!
Lihat ini!
Ji Eun :Kau
kehilangan cincinmu, kan?
Young
Jae menunjukkan cincin kawinnya yang dulu yang disimpan di saku celananya..
Young
Jae :Lihat ini.
Ji Eun :Ada
apa denganmu?
Ji Eun
tersenyum dan menatap cincin di jemarinya.
Ji Eun :Cincin
ini memang...cantik, bukan? Begitu, kan?Kupikir-pikir...bagiku ini begitu
nyata.
Young
Jae menatapnya.
Ji Eun :Selalu
menunggumu,merasa patah hati,dan juga...merasa bahagia.Semua itu...
karenamu...Semua begitu nyata bagiku.
Young
Jae :Saat aku ragu untuk melindungimu,dan kupikirkan kembali,kukira aku
sudah gila.
Young
Jae :Setiap saat memikirkanmu,mengkhawatirkanmu,dan merindukanmu. Aku
benar-benar...tersakiti.Mencintai seseorang...menyakitkan dan juga
melelahkan,Tapi semua itu tak bisa dihindari.Untuk bersamamu...aku tak bisa
menahannya lagi.
Ji Eun terdiam.
Young
Jae : Ji Eun.. Saranghae (Aku mencintaimu)...Setinggi
gunung,dan sedalam lautan di bumi ini,setidaknya begitulah,perasaan ini padamu.
Aku sangat mencintaimu.Han Ji-eun...aku mencintaimu.
Ji Eun
berkaca-kaca.
Ji Eun tiba-tiba mencium bibir Young Jae sekilas
sebagai jawabannya….Young
Jae kaget dan bingung…menatap JI Eun yang tersenyum. Ini pertama kalinya mereka
ciuman bibir karena cinta.
Young Jae masih tampak bingung dan kaget..lalu menatap
JI Eun yang menggigit bibir bawahnya lalu tersenyum….
BERSAMBUNG
KE PART 8
wouw akhirnya bisa juga bilang cinta, full house mang ndak bosenin walaupun dah puluhan kali baca sinopsisnya juga lihat filmnya.
BalasHapus:)
Hapus