SINOPSIS FULL HOUSE EPISODE 11 Part 5

SINOPSIS

FULL HOUSE

EPISODE 11

Part 5

Young Jae masih menunggu JI Eun di depan rumah.

Young Jae masih sempat menyanyikan sepenggal lagu “Keluarga Beruang”

Omma beruang kurus sekali

Bayi beruang imut sekali

Young Jae senyum dan jailnya kumat tuch! Seperti hantu.

Young Jae : Young Jae..Young Jae..!

Young Jae : JI Eun..JI Eun..

Tiba-tiba terdengar suara kucing yang mengeong, membuat Young Jae ketakutan dan buru-buru masuk ke dalam rumah.

Ji Eun :Apa Young-jae masih menungguku?

Min Hyuk : mungkin!Sudah larut malam, kan?

Ji Eun :Apa kita ketempat lain?

Min Hyuk : apa?

Ji Eun :Biar...Young-jae sedikit frustasi disana.

Min Hyuk :Young-jae frustasi?

Ji Eun kesal : benar.Supaya dia menunggu.Selama ini, selalu aku yang menunggu.

Min Hyuk terdiam.

Ji Eu kesal :Dia bilang pulang telat, inilah, itulah.Aku selalu saja menunggunya. Aku mau dia merasakannya.

Min Hyuk tersenyum mendengarnya.

Min Hyuk :Lalu pergi.

Ji Eun tersenyum : benar! Sampai jumpa!

Min Hyuk terlihat sedih setelah Ji Eun masuk ke rumah. 

Ji Eun menyalakan semua lampu dan akan ke kamarnya saat melihat Young Jae tertidur di sofa. Ji Eun mendekat dan menatapnya.

Ji Eun kaget saat melihat sekelilingnya.

Ada tulisan  di monitor komputer :

Selamat Han Ji-eun!

Plus setangkai mawar merah…

Lalu ada balon. Ji Eun kaget.

Tapi Ji Eun lebih kaget lagi saat melihat meja makan di luar yang basah karena hujan turun malam itu…

Ji Eun berjalan menuju meja makan itu. Dihiasi lilin di lantai serta balon di kursi ayun. Ji Eun merasa sedih dan bersalah pada Young Jae. Juga bahagia karena perhatian Young Jae padanya.

Ji Eun menyelimuti Young Jae dan menatapnya dengan sayang…Ji Eun menyentuh lembut rambutnya…

Beberapa menit kemudian,JI Eun membangunkannya.

Ji Eun : Young Jae! Young Jae..Bangunlah.

Young Jae : Han Ji Eun!

Ji Eun : Katamu kau menungguku.

Young Jae :Aku ketiduran...

Young Jae melihat jam tangannya.

Young Jae berteriak: hey, Sudah jam berapa ini?Kenapa lama sekali?

Ji Eun :Kan sudah kubilang tadi.

Young Jae :Aku juga bilang kalau aku menunggu, kan?

Ji Eun :Maaf. Lalu..Kau mau tunjukkan apa?

Young Jae : apa?

Ji Eun :Katamu tadi ada?

Young Jae :Sudah tak ada. Tak ada.

Ji Eun tersenyum.

Semua lampu lilin dinyalakan..dan ternyata tulisan ayam tadi sudah diubah Young Jae menjadi :

"Choo Ka"( Selamat)

Ji Eun :Skenario pertama Han Ji-eun,selamat!

Ji Eun dengan penuh semangat membunyikannya, sedangkan Young Jae terdiam. Masih ngambek.

Young Jae :Itu mengejutkanku!

Ji Eun :Ayo, lagi.

Young Jae ngambek:Tidak, kau saja.

Ji Eun :Jangan begitu...

Young Jae berteriak:Pestanya sudah terlambat?Kenapa kau diam saja?Kau tak mau minta maaf?

Ji Eun :Aku takkan minta maaf.

Young Jae :apa?

Ji Eun :Selama ini, aku selalu saja menunggu untukmu.

Young Jae :Apa?

Ji Eun :Oh yah...Sekarang hari D-day, kan?Aku mau katakan sesuatu padamu.

Young Jae :Apa?

Ji Eun :Ini, ambillah.

Ji Eun memberikan cincin kawin miliknya.

Young Jae tersenyum :Cincinnya sudah ketemu.Dimana?

Ji Eun :Aku kembalikan itu padamu. Cerai…Kita cerai saja.

Senyum Young Jae menghilang.

Young Jae :Apa?

Ji Eun : apa? Kita cerai saja.

Young Jae :Kenapa mendadak begini?

Ji Eun :Uang gaji, dan kontrak,juga dari Dong-wook,belum cukup. Kalau skenarioku diterima, nanti kuberikan juga padamu.Jadi, kita cerai saja.

Young Jae : Hey, Kalau kita cerai, kau tak dapatkan rumahmu?

Ji Eun :Lalu...Apa kau mau membuat Hae-won menunggu selama 3 tahun?

Young Jae : Apa?

Ji Eun :Kita berteman saja, ayo bercerai.

Young Jae : Aku tak mau.

Ji Eun : apa?Kenapa?

Young Jae berteriak : Kenapa banyak tanya? Itu hakku.

Ji Eun :Hak apa?

Young Jae : Hey, Lalu bagaimana dengan keluargaku?Kau mau bertanggung jawab?

Ji Eun :Appa, omma, dan Nenek, semuanya menyukai Kang Hae-won.Jadi, tenang saja.

Young Jae : Apa?

Ji Eun :Jadi...kita cerai saja, oke?

Young Jae berkaca-kaca: Kau bercanda, kan?Ini karena kau kupaksa memasak, kan.

Ji Eun :Bukan begitu.Ini karena aku tak bisa tinggal denganmu lagi.

Young Jae : Kenapa?Apa Min-hyuk Hyung yang menyuruhmu?

Ji Eun : apa?

Young Jae berteriak : Lucu sekali.Jadi ini karena Min-hyuk?Lupakan saja. Lupakan saja.

Young Jae berteriak keras: Kita lupakan saja soal ini.Berbuatlah sesuka hatimu. Walaupun kau menyukainya?Tetap saja...aku tak mau menceraikanmu. Tidak mau.

Young Jae berdiri dan akan melangkah pergi. Ji Eun terdiam.

Ji Eun berkaca-kaca:Bukan begitu.

Young Jae berhenti.

Ji Eun berkaca-kaca:Bukannya begitu. Karena Aku mencintaimu.

Young Jae kaget:Apa?

Ji Eun berkaca-kaca :Aku benar-benar...mencintaimu, Young Jae. Mencintaimu.

Young Jae berkaca-kaca : Kau bercanda lagi, kan.Basi sekali.

Ji Eun berkaca-kaca:Jangan tertawa.Kau belum tahu juga?Kau belum tahu bagaimana sakitnya aku? Karena itulah aku tak bisa lagi bersamamu.Jadi, kita hentikan saja.Kita akhiri saja semuanya. Oke !

Young Jae berkaca-kaca : Dasar bodoh,harusnya kau tak bilang itu padaku.Karena kalau begitu...kita takkan bisa bersama lagi.

Ji Eun berkaca-kaca: Aku tahu.Karena itu kita harus bercerai.Bercerai...dan kembalilah pada Kang Hae-won.Kita cerai saja.

Young Jae berkaca-kaca : Maaf, Han Ji-eun.Mulai sekarang,aku tak bisa lagi bersamamu.

Mendengarnya, Ji Eun berkaca-kaca. Walaupun itu juga sebenarnya berat untuk Young Jae.

BERSAMBUNG KE EPISODE 12