SINOPSIS
MALEFICENT
Part 14
Siang
itu pangeran Philip sedang berkuda sampai di tepi sungai kecil. Saat pangeran
Philip turun dan akan mengencangkan pela kudanya, pangeran Philip mendengar
suara putri Aurora yang berbicara sendiri di tepi danau.
Putri
Aurora : Bibi.Umurku hampir 16.Aku ingin hidup sendiri.Tidak, aku sangat menyayangi
kalian.
Pangeran
Philip mengendap-endap dan bersembunyi melihat putri Aurora.
Putri
Aurora : Tapi sekarang saatnya kita berpisah. Kalian sangat baik padaku. Kecuali
saat kalian tak sengaja memberiku makan laba - laba.
Tak
berapa lama pangeran Philip keluar dari persembunyiaanya dan menyapa Putri
Aurora.
Pangeran
Philip : Halo.
Putri
Aurora kaget dan berjalan mundur beberapa langkah.
Pangeran
Philip : Maaf mengganggumu.Aku mau ke Istana Raja Stefan.Namun aku tersesat.
Pangeran
Philip : Bisakah kau membantuku ?
Karena
kaget dan Pangeran Philip berjalan mendekat membuat Putri Aurora terjatuh ke belakang.
Pangeran Philip membantu Putri Aurora berdiri.
Pangeran
Philip : Maaf, itu salahku. Aku membuatmu tergopoh...
Mereka
saling tatap. Putri Aurora buru-buru melepaskan tangannya dari genggaman tangan
Pangeran Philip dan mundur beberapa langkah. Demikian pula Pangeran Philip.
Pangeran
Philip : Maafkan aku.
Putri
Aurora diam menatapnya gugup.
Putri
Aurora memberikan arah jalannya pada pangeran Philip yang terdiam menatapnya.
Putri
Aurora : Jalannya ke sana.
Pangeran
Philip terdiam
Karena
Pangeran Philip terdiam, Putri Aurora menjelaskannya.
Putri
Aurora : Istananya.
Pangeran
Philip hanya diam dan melihat jalan yang ditunjukkan oleh Putri Aurora sebelum
kembali menatapnya.
Putri
Aurora : Siapa namamu ?
Pangeran
Philip : Phillip.
Pangeran
Philip tersenyum.
Putri
Aurora : Halo, Phillip.
Pangeran
Philip : Namamu siapa ?
Putri
Aurora terdiam sejenak sebelum menyebutkan namanya.
Putri
Aurora : Aurora.
Pangeran
Philip : Halo, Aurora.
Mereka
saling tatap dan tersenyum.
Pangeran
Philip : Senang bertemu denganmu dan sekali lagi maaf...karena bertingkah
bodoh.
Putri
Aurora tersenyum.
Putri
Aurora : Kau dimaafkan.
Pangeran
Philip : Bagus.
Putri
Aurora menatapnya.
Pangeran
Philip : Sebaiknya aku pergi. Selamat tinggal.
Pangeran
Philip pergi.
Putri
Aurora tampak berpikir dan ragu akan sesuatu.
Tapi tak
berapa lama Aurora berlari mengikutinya sampai ke kuda pangeran Philip berada.
Putri
Aurora : Kau akan kembali ke jalan ini ?
Pangeran
Philip : Tentu.
Putri
Aurora tersneyum : Sampai jumpa lagi.
Pangeran
Philip : Pasti.
Putri
Aurora : Selamat tinggal, Phillip.
Pangeran
Philip : Selamat tinggal,untuk sementara.
Pangeran
Philip berkuda menuju istana Raja Stefan. Putri Aurora tersneyum lebar
mengantar kepergiannya.
Maleficent
melihat mereka dari jauh. Burung gagak Diaval berbicara sesuatu pada Maleficent tapi tak diindahkannya.
Kemudian
Burung gagak Diaval terbang mendekati Maleficent yang merasa terganggu.
Maleficent
:Berhenti.
Karena
burung gagak Diaval terus mengganggu, Maleficent merubahnya menjadi manusia.
Diava : Bagaimana
?
Maleficent
menoleh menatapnya.
Diava : Anak
itu jawabannya !
Maleficent
tertawa geli dan sinis.
Maleficent
:Tidak, Diaval.
Diaval :
Ya!Ciuman cinta sejati, ingat ?Itu bisa menghilangkan mantranya.
Maleficent
:Ciuman cinta sejati ?
Diaval
mengangguk.
Maleficent
:Tidakkah kau paham ?Kukutuk dia begitu karena cinta sejati itu tak ada.
Diaval :
Mungkin perasaanmu saja.Tapi bagaimana dengan Aurora ?
Maleficent
menghela nafas kesal.
Diaval :
Hanya itu harapannya. Lagipula itu sudah takdirnya.
Maleficent
menoleh dan menatap tajam sebelum akan mengeluarkan sihirnya tapi…
Diaval :
Silakan. Ubah aku jadi apa saja. Burung, belatung.Aku tak peduli lagi.
Diaval
pergi meninggalkan Maleficent yang terdiam.
BERSAMBUNG
KE PART 15